Memicuflash eksternal menggunakan trigger dan wireless optic pada kamera canon 70DBantu Subcribe ya gan biar bisa semangat bikin video baru.
Secarapengertian, geo- tagging adalah "penanda tempat". Artinya, fungsi ini digunakan untuk menandai di lokasi mana foto diambil menggunakan kamera tersebut. Fasilitas Geo Tagging hanya bisa diaktifkan jika anda juga mengaktifkan fungsi GPS (Global Positioning System) pada ponsel.
JanganLupa Klik Tombol Subcribe untuk terus mendukung Channel Youtube agar saling berbagi edukasi di Dunia Trading#belajartrading #trading #trader #traderpe
Kameraadalah sebuah fitur yang saat ini menjadi salah satu faktor utama dalam memilih perangkat smartphone android. Kualitas gambar yang dihasilkan oleh kamera pada perangkat android semakin bagus dengan ukuran piksel yang semakin besar dan didukung oleh teknologi seperti autofocus, lampu kilat (flash), efek dan sebagainya. Cara menggunakan kamera pada perangkat android pun semakin mudah
Dengan.Cara mengaktifkan mode HDR pada kamera depan iPhone dan iPod menggunakan kamera depan di iPhone 5, iPhone 4S, iPhone 4 dan .IPhone 5S tetap mengusung kamera 8 megapiksel. Perbandingan ukuran sensor pada iPhone 5 paling kiri , HTC One kedua dari kiri , dan Caranya adalah dengan menempelkan filter berwarna gel di depan lampu flash.
poster pelestarian hewan dan tumbuhan yang mudah digambar. Hai teman-teman, pada postingan kali ini saya ingin membagikan video panduan bagaimana cara menyambungkan trigger godox x2t dengan flash eksternal godox tt600. Trigger flash merupakan aksesoris tambahan yang tujuannya agar kita bisa menggunakan flash eksternal tanpa harus memasang lampu flash tersebut diatas kameraon shoe, sehingga kita bisa bebas meletakan posisi flash sesuai kebutuhan of Contents Show Memantulkan cahaya flash dan menggunakannya off-kameraKontrol Flash WirelessPower Baterai TambahanFitur lain yang perlu dipertimbangkan saat membeli flashAksesoris Flash dan Modifikasi LampuApa itu trigger pada kamera?Bagaimana langkah penggunaan blitz atau flash eksternal? Nah untuk flash Godox TT600 ini sudah mendukung trigger X2T, selain itu juga bisa ke trigger tipe lain seperti X1T, X ini adalah video tutorialnya Catatan Apabila trigger godox sudah sama channelnya, tetapi flash tetap tidak nyala. Coba perhatikan hal berikut ini Sebelumnya kita sudah mulai berkenalan dengan apa itu flash, TTL flash dan penggunaannya. Di artikel kali ini akan membicarakan kelanjutannya, termasuk soal flash wireless dan jenis-jenis lampu untuk tambahan. Bisa disimak juga apa saja yang perlu diperhatikan dalam memilih flash sebelum cahaya flash dan menggunakannya off-kameraFlash on-camera dibedakan menjadi dua flash yang kepalanya bisa berputar atau ditekuk dan yang tidak untuk flash yang tidak bisa ditekuk cenderung lebih compact tapi tentu saja kemampuannya tidak sefleksibel flash yang bisa digerak-gerakkan. Flash yang tidak bisa digerakkan itu mirip flash bawaan kamera. Hasilnya pun mirip-mirip yaitu cahayanya lurus ke depan dan terbatas. Kelebihannya hanya Anda bisa lebih mengontrolnya dibanding flash built-in flash yang kepalanya fleksibel lebih mudah dikendalikan oleh fotografer. Flash ini biasanya punya tembakan cahaya yang cukup keras sehingga menghasilkan bayangan. Untuk memperhalusnya bisa dengan cara menekuk kepala flash dan menembakkan cahayanya ke dinding atau langit-langit. Cahayanya nanti akan menyebar sehingga jadi tidak terlalu keras, dan alhasil tidak ada bagusnya lagi, flash ini bisa dilepas dari kamera dan tetap bisa digunakan. Terserah Anda mau memakainya untuk angle seperti apa. Bisa digunakan secara wireless maupun pakai kabel, pastikan kabelnya kompatibel dengan Anda tidak ingin memegang flash dengan tangan, Anda juga bisa memasangnya di flash bracket untuk menempatkannya di samping atau bawah kamera. Bracket sendiri biasanya disambung ke kamera dari tripod dan bisa jadi alternatif yang Flash WirelessFlash wireless bekerja dengan memakai trigger pemicu yang ada tiga jenis infrared, radio dan adalah flash yang akan langsung terpicu saat mendeteksi ada cahaya flash lain yang cukup kuat. Idealnya digunakan untuk kondisi dengan beberapa sumber cahaya karena flash yang menggunakan trigger optical mata kucing, atau area yang biasanya merah di flash baru mau nyala kalau ada cahaya dari flash infrared atau sistem radio juga menguntungkan karena tidak membutuhkan kabel dalam men-trigger beberapa flash. Jadi cukup transmitter dan receiver mengendalikannya. Flash akan dipasangin receiver yang nantinya akan bereaksi ketika transmitter yang dipasangkan di kamera memicunya. Dengan cara ini, Anda bisa men-trigger semua flash dengan settinganya masing-masing dalam sekali Anda tidak punya cukup banyak receiver untuk masing-masing flash, semetara Anda tetap ingin agar flash dipasangkan off-camera, Anda bisa saja memasangkan satu receiver saja ke salah satu flash, sementara flash lain akan dipicu melalui sistem optical seperti penjelasan di atas. Selain itu beberapa flash sudah memiliki receiver infrared built-in jadi tidak perlu ada tambahan juga Full Review Feiyu Summon Menantang DJI OsmoSistem pemicu inframerah mirip dengan metode optik, tetapi seperti namanya, ia menggunakan panjang gelombang inframerah untuk mengirimkan sinyal flash. Ini lebih menguntungkan daripada memakai trigger optik karena Anda tidak memerlukan flash lain untuk controller inframerah berfungsi paling baik di indoor ketika tidak ada cahaya ambient yang mengganggu transmisi infrared. Receiver juga harus berada di garis pandang langsung dari pemancar terakhir, dan yang paling canggih dari pemicu flash wireless, adalah melalui penggunaan pemancar radio dan sistem receiver. Remote radio memiliki keuntungan karena tidak bergantung pada optik dan tidak memerlukan garis pandang atau kondisi pencahayaan tertentu untuk berfungsi dengan baik. Mereka dapat beroperasi di berbagai saluran dan kondisi banyak fotografer bekerja terbesar lainnya adalah beberapa sistem radio mengintegrasikan kompabilitas TTL menyeluruh yang memberikan koneksi langsung antara flash dengan kamera Anda untuk mengatur exposure Baterai TambahanSalah satu “keunggulan” flash on-camera adalah sumber daya energinya berasal dari baterai sendiri. Biasanya disuplai dari baterai AA yang gampang diganti. Tapi kekurangannya adalah AA tidak cukup untuk penggunaan durasi panjang karena flash memang rakus daya. Jadi lebih baik jika punya baterai external jika sering memakai external ini bentuknya compact bisa dikantongi, atau dipasang di sabuk celana, dan mudah diganti. Isinya adalah beberapa baterai AA yang di-bundling jadi satu sehingga lebih lain yang perlu dipertimbangkan saat membeli flashBeli flash itu juga sama seperti beli kamera alias harus teliti juga. Sama seperti kamera juga, beli flash itu tergantung kebutuhan untuk memotret, butuh GN seberapa, kestabilan cahaya krusial atau tidak, aksesoris tambahan lain, dll.. Sebaiknya disesuaikan juga dengan kamera yang bakal digunakan, apalagi jika memakai flash yang brand-nya yang beda dengan kamera, karena sistem TTL bisa jadi malah nggak jalan. Selain itu perlu diperhatikan juga apakah flash perlu ketahanan ekstra seperti punya weather sealing atau Flash dan Modifikasi LampuCahaya flash tidak selama bagus dan bisa diakali dengan menembakkannya ke dinding agar lebih menyebar natural. Selain cara itu, bisa juga memakai alat bantu lho. Fungsinya memang untuk memodifikasi hasil pencahayaan dari adalah aksesoris paling umum digunakan yang berupa kotak transparan putih yang dipasang di kepala flash. Fungsinya untuk memperlembut dan halus cahaya SoftboxSesuai namanya, mini softbox itu versi flash dari softbox yang biasa dipakai di lampu studio. Aksesoris ini membuat cahaya jadi lebih tersebar sekaligus lebih soft dan less shadow. Beda bentuk softbox akan menghasilkan pantulan berbeda di mata subyek yang juga Setting ISO Terbaik untuk VideoBounce CardBanyak flash yang sudah dilengkapi bounce card built-in tapi juga bisa dibeli terpisah. Fungsinya itu memantulkan cahaya agar yang ditembakkan ke depan tidak terlalu keras, melainkan mendapat hasil pantulan dari cahaya tadi, sehingga menciptakan sumber cahaya yang lebih luas dan lebih dan HoneycombGrid dan Honeycomb menawarkan kontrol yang lebih baik dan hasil pencahayaan yang lebih “memusat”. Semakin kecil ukurannya maka semakin “terpusat” cahaya yang ditembakkan. Bentuk pola honeycomb sarang lebah membantu membagi penyebaran cahaya sehingga cahaya yang ditembakkan lebih terorganisir dan rata itu tadi..SnootJika Anda ingin cahaya yang lebih terpusat lagi dari Grid, Anda bisa menggunakan Snoot. Semakin panjang snoot maka semakin kecil lingkaran cahaya yang dihasilkan. Kombinasi snoot dan grid akan menghasilkan cahaya lebih keras, kontras, lebih luas dan bayangan yang lebih pada flash bisa mengonsentrasikan cahaya yang keluar dari flash menjadi lebih terpusat dan lebih jauh ke depan. Konsepnya mirip dengan lensa telephoto tapi ini flash. Beda dengan Snoot yang membatasi cahaya, extender memantulkan cahaya sehingga meskipun sama-sama terpusat, cahaya dari flash akan lebih padat saat menggunakan Filter dan GelTidak hanya sebaran cahaya, flash juga bisa diakali warna cahayanya memakai color filter dan gel. Flash sendiri cahayanya berwarna putih atau biasa disebut cahaya suhu 5000-6000K. Cahaya tipe ini kurang bagus untuk kondisi di bawah pencahayaan ruangan fluorescent atau tungsten karena adanya perbedaan warna. Itu bisa diatasi dengan menutup flash memakai gel berwarna. Biasanya ini dijual per pack dengan warna CTB color temperature blue dan CTO color temperature orange atau bahkan warna lainnya untuk menunjang dan Lighting MacroLampu tambahan sudah sering digunakan fotografer untuk mempercantik hasil pemotretan. Tipe lampu on-camera yang biasa digunakan bersamaan dengan flash biasanya berbentuk ring/lingkaran yang cocok untuk foto light dipasangkan di bagian depan lensa dan menghasilkan sangat sedikit bayangan karena bentuknya yang seperti donat. Lampu ini jadi andalan untuk fashion photography namun hasil pencahayaannya cukup terbatas sehingga cocok untuk close adalah tambahan cahaya untuk fotografi dan bisa dimaksimalkan untuk menunjang hasil pemotretan menjadi lebih cantik lagi. Flash sendiri bisa memberikan dimensi dan tekstur pada subyek foto yang tidak bisa dilakukan pencahayaan itu, flash on-camera juga praktis dan ringan untuk digunakan saat pemotretan. Flash jenis ini wajib dimiliki bagi fotografer karena kemampuannya yang sudah diulas tadi. Apa itu trigger pada kamera? Trigger. Jika diartikan secara harfiah, trigger berarti pemicu. Sesuai dengan namanya, fungsi trigger adalah sebagai pemicu lampu flash agar menyala ketika tombol shutter ditekan. Bagaimana langkah penggunaan blitz atau flash eksternal? Masukkan flash dengan cara menggeser kaki flash seluruhnya hingga masuk ke dalam hot shoe.. Geser tuas pengunci kaki flash food lock sampai terdengar bunyi "klik" sebagai indikasi bahwa unit flash telah terkunci.. Silahkan hidupkan kamera Anda dan hidupkan juga flash..
Fotografer Wajib Tahu, Fungsi Trigger Kamera dan Macamnya – Sebagai fotografer andal pastinya sudah mengetahui apa itu trigger dan fungsinya. Selain ada flash yang bisa digunakan untuk memperbagus hasil tangkapan foto, namun ada juga perangkat pendukung lain yang bisa digunakan untuk menunjang hasil foto yang bagus. Nah, sebagai seorang fotografer Anda wajib sekali mengetahuinya agar hasil tangkapan Anda bisa semakin bagus. Jika selama ini Anda mengetahu adanya kamera built in flash yang menyatu pada bagian body-nya, dimana bisa secara otomatis menyala apabila tangkapan foto diambil dan pengaturan diaktifkan. Namun disamping itu ada pula flash yang tidak menempel pada bagian kamera, flash jenis ini disebut dengan off-shoe atau strobis. Perlu diketahui pula, terdapat beberapa kamera profesional yang tidak memiliki flash internal, sehingga membutuhkan adanya flash eksternal untuk mendukung hasil tangkapan layar. Diantaranya kamera tersebut ialah seperti Canon 1D, Canon 5D, Nikon D3, Nikon D4S, dan masih ada lagi yang lainnya. Kamera-kamera tersebut tidak memiliki flash namun memiliki kamera bersensor FullFrame atau FX yang sudah berkelas profesional. Nah, untuk dapat menggunakan flash kamera yang tidak terhubung langsung dengan kamera atau flash eksternal Anda perlu menggunakan bantuan seperti cahaya, gelombang radio, ataupun manual. Menggunakan flash eksternal ini Anda perlu adanya pengirim sinyal dan penerima sinyal, sebagai pengirim sinyal ada pada kamera sedangkan penerima berguna untuk mengaktifkan flash dengan menggunakan fungsi triger kamera. Apa Itu Trigger?Apasih Fungsi Trigger Kamera?Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan TriggerMacam-macam Trigger Wireless1. PT-04TM2. Yong Nuo RF-6033. Yong Nuo RF-6024. Pixel ROOK series Apa Itu Trigger? Trigger itu bahasa inggris, jika diartikan dalam bahasa indonesia yaitu pemicu, Maka alat pemicu lampu flash agar menyala saat tombol shutter ditekan disebut trigger sebagai rangkaian aksesoris flash untuk kamera. Trigger menjadi salah satu aksesoris flash yang mempunyai peran penting dalam pengambilan foto dengan flash eksternal. Ketika proses pemotretan yang mana Anda memasang beberapa lampu flash di tempat lain yang berbeda, Anda pasti membutuhkan trigger ini untuk memastikan semua lampu untuk dapat menyala secara bersamaan ketika menekan tombol shutter. Tragger ini sangat diperlukan untuk dapat memicu cahaya flash dapat nyala bersamaan. Alat trigger ini memiliki bentuk kotak atau lonjong kecil dan memasangkan pada shoe di kamera. Penggunaan trigger dan receiver dalam sesi pemotretan ini akan bisa membuat Anda memiliki kontrol dan untuk mengatur penuh atas pencahayaan pada saat proses pemotretan. Dengan adanya pencahayaan yang cukup akan membuat foto Anda semakin lebih bagus dan tentunya sesuai dengan keinginan pelaku. Tidak jarang pula alat ini sulit untuk tersambung, biasanya terjadi karena channel receiver dan transmitter ini berbeda sehingga tidak bisa tersambung dengan baik. Jadi sebelum memasang pastikan fungsi triger kamera channel receiver dan transmitter ini sama. Berikutnya bisa juga melakukan cek pada battery receiver dan transmitter normal. Baca Juga Tips Mengambil Angle Foto Siluet 10 Teknik Pencahayaan Fotografi Trigger memiliki fungsi sebagai pemicu agar flash dapat menyala secara bersamaan ketika tombol shutter ditekan. Trigger ini digunakan pada flash eksternal yang dipasang sebagai cahaya tambahan apabila kamera tidak memiliki flash internal. Selain itu, trigger ini pun digunakan ketika flash dibutuhkan lebh dari satu, dimana dengan menggunakan trigger ini Anda bisa mengaktifkan flash secara bersamaan dengan menggunakan. Dalam hal ini sistem trigger dibagi menjadi 2 yakni ada Dumb Trigger dan Smart Trigger. Dumb Trigger ini ialah trigger tak pintar yang hanya mengirimkan informasi on off tanpa dapat mengirimkan informasi tambahan lain seperti seting kekuatan flash, channel, dan kompensasi. Trigger jenis ini memiliki jalur komunikasi 1 arah yang mana transmitter ini akan mengirimkan fungsi triger kamera kode yang diterima oleh receiver namun hal ini tidak bisa berjalan sebaliknya. Setting kekuatan flash ini diatur oleh masing-masing individu agar sesuai dengan yang diinginkan. Berikutnya smart trigger, berbeda dengan jenis sistem sebelumnya. Dengan menggunakan trigger ini Anda bisa menggunakannya secara dua arah yang mana antara flash yang terhubung dapat saling bertukar informasi TTL, group flash, kekuatan flash, dan jarak. Sistem ini menggunakan gelombang radio dan ada pula yang menggunakan sensor cahaya. Untuk smart trigger ini pun memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan sistem yang sebelumnya. Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Trigger Bagi Anda yang ingin menggunakan trigger atau yang belum mengetahui keunggulan penggunaan trigger, ketahui dulu sebelum anda untuk membelinya, berikut ini keunggulan yang bisa Anda dapatkan setelah menggunakan trigger. Pertama, Anda bisa mendapatkan cahaya dengan biaya yang murah, bahkan ada pula fungsi triger untuk kamera yang gratis, apabila menggunakan jenis trigger flash eksternal atau lampu studio yang sudah memiliki sensor mata-kucing. Namun memiliki kekurangan, yakni untuk penggunaannya diluar ruangan sangat tidak dimungkinkan karena akan kalah dengan cahaya matahari. Nah bagi Anda yang menggunakan radio trigger memiliki biaya yang cukup mahal namun penggunaan sistem ini lebih nyaman digunakan karena bisa dipakai dengan jarak jauh antar flashnya. Flash yang dipasang ini pun diletakkan di tempat-tempat yang tersembunyi. Macam-macam Trigger Wireless Berdasarkan sistem da jenisnya terdapat berbagai macam trigger yang bisa digunakan untuk melengkapi proses pemotretan yang Anda lakukan. Berikut ini macam-macam Trigger yang bisa digunakan untuk para pengguna trigger. Flash Trigger Wireless ini menjadi salah satu jenis trigger yang bisa digunakan tanpa ribet dengan gulungan-gulungan kabel sinkro, yang mana bisa diletakkan dimanapun. Namun Trigger Wireless tidak bisa terkoneksi disaat off camera 1. PT-04TM Tipe PT-04TM merupakan salah satu jenis flash trigger basic yang mana sudah cukup terkenal bagi yang strobist mania. Flasth trigger ini dilengkapi dengan payung penyangga, telah menggunakan radio frequency 433Mhz, Serta memiliki 4 channel yang mana fungsi triger kamera sangat membantu proses pemotretan. Flash trigger ini pun digunakan untuk mentrigger flash eksternal speedlite ataupun dengan bantuan kabel. 2. Yong Nuo RF-603 Flash trigger basic Yong Nou RF-603 ini salah satu flash wireless yang mana memiliki kelebihan tersendiri dibandingkan dengan para pesaingnya. Flash ini bisa diletakkan di atas trigger dan reciver. Setelah memasang trigger ini Anda bisa memasangkan trigger di atas kamera yang mana flash juga terletak flash bisa diletakkan juga pada bagian atasnya. Flash ini memiliki radio frequency 2,4Ghz serta 16 channel. 3. Yong Nuo RF-602 Flash trigger Yong Nuo RF-602 ini pun tidak jauh berbeda dengan RF-603 yang mana memiliki teknologi frequency 2,4Ghz dan memiliki 16 channel, trigger ini pun memiliki 3 fungsi triger kamera yakni sebagai trigger flash speedlite, trigger flash studio, tentunya menggunakan ini akan sangat praktis dan hemat. 4. Pixel ROOK series Flash trigger pixel ROOK series, salah satu jenis trigger memiliki kemudahan fitur grouping dan jarak jauh yakni sampai dengan 200mt. Fitur Grouping ini memiliki fungsi untuk mengontrol beberapa flash sekaligus. Anda dapat memilih jenis flash mana yang misalnya berbeda dari group untuk menyala dan tidak menyala. Itulah informasi mengenai fungsi trigger kamera yang bisa Anda aplikasikan untuk mendapatkan hasil jepretan yang bagus. Dengan menggunakan trigger yang baik Anda bisa mendapatakan hasil yang terang dan bagus saat melakukan pemotretan. pilihlah jenis trigger yang cocok untuk kebutuhan anda. Visited 627 times, 1 visits today
Samala Yastriana Ramadhani, mahasiswi fashion design LaSalle College Surabaya, bersama karyanya dalam pameran 'Asa Carita'. Foto-foto Masruroh/BasraSaat ini, penciptaan karya foto tidaklah terbatas pada sebentuk kamera DSLR. Karya foto menarik juga bisa menggunakan gawai, terlebih teknologi yang disematkan semakin canggih. Hal ini terlihat pada karya foto dari mahasiswa LaSalle College mahasiswa memajang karyanya dalam pameran foto bertajuk 'Asa Carita’ dan dipajang di kampus LaSalle College Surabaya hingga 24 Juni Fabiola Natasha, dosen Graphic Design LaSalle College Surabaya mengungkapkan pameran ini merupakan hasil dari kegiatan LaSalle Holiday Program–Photography yang diadakan perdana di akhir April hingga awal Mei 2023 selama dua minggu."Jadi liburan lebaran mahasiswa yang tidak mudik, ikut program holiday ini daripada gabut ya," ujar perempuan yang kerap disapa Fabi ini, disela pembukaan pameran Asa Carita, Sabtu 10/6 Fabi, Asa Carita’ yang menjadi judul pameran tersebut dalam bahasa Sansekerta berarti cerita harapan’.Ide Asa Carita’ ini muncul saat Fabi melihat permasalahan tentang relasi yang menurutnya seringkali menimbulkan perasaan insecure pada generasi milenial. Fabi lalu melempar tantangan kepada peserta LaSalle Holiday Program–Photography untuk berbicara lewat karya foto tentang makna sebuah ada sembilan mahasiswa yang tergabung dalam program tersebut. Namun dalam perjalanannya, empat orang tidak lolos kurasi dengan berbagai faktor. Kelima mahasiswa tersebut yakni Mirachael Angelina Friedrich Kamm, Muhammad Irsyad Al-Fajrin, dan Samala Yastriana Ramadhani misalnya adalah mahasiswa Fashion Talitha Rahma Zafira tercatat sebagai mahasiswa Fashion Business, dan Princess Virginia Kartono adalah alumni Artistic mahasiswa tersebut sama sekali tidak punya latar belakang fotografi secara akademik. Sehingga Ketika mengikuti kelas fotografi, mereka memiliki pengetahuan tentang fotografi yang sangat minim. Namun semangat ingin mendapatkan pengetahuan lebih, akhirnya membawa mereka memahami bahwa fotografi tidak terbatas pada 25 karya foto dari kelima mahasiswa tersebut yang dipajang dalam pameran 'Asa Carita'. Beberapa karya Asa Carita’ dibuat menggunakan gawai dan saat dicetak hasilnya sangat indah."Hal yang menjadi penting untuk menghasilkan foto yang berbicara selain kuat di konsep dan cerita, tentunya adalah menguasai elemen utama fotografi yaitu penguasaan pencahayaan, komposisi, sudut pengambilan dan momen," tukas satu mahasiswa yang ikut pameran ini, Princess Virginia Kartono Artistic Make-Up mengungkapkan bahwa karyanya terinspirasi dari masa pandemi. Masa di mana diungkapkan Virginia, bahwa waktu yang dihabiskan dalam pikirannya tersebut dihadirkan dengan makna hampa yang tertanam dalam diri sendiri. Perasaan mati rasa, sedih, kesepian dan sering kali kehampaan. Hal ini diungkapkan Virginia dalam sebuah rangkaian foto berlatar hitam putih.“Saya memilih warna hitam dan putih karena ketiadaan dapat memiliki hubungan maupun gradien, oleh karena itu tidak berwarna. Sebagai seniman saya ingin menampilkan sisi rentan saya,” menyiapkan pameran ini, Virginia mengaku memiliki tantangan terutama baginya yang tidak memiliki pengalaman dalam fotografi.“Ini pengalaman yang baru banget buat aku. Sebagai Artistic Make-Up mengandalkan teknik dan kreativitas, nah di visual story telling fokusnya cerita. Kedua soal penggunaan foto. Berhubung tidak punya kamera pro, aku pakai handphone dan tidak tahu fitur apa saja di kamera. Pasti ini berguna juga sebagai make up artis karena nanti juga akan foto klien untuk keperluan promosi dan saya berharap pesan dari pameran ini bisa tersampaikan,” tuturnya.
Wireless flash trigger. Foto Aditia Noviansyah/kumparanFotografi tidak bisa lepas dengan cahaya. Tanpa adanya cahaya pelaku fotografi tidak mungkin untuk membuat gambar yang baik. Kali ini tim foto kumparan akan membahas mengenai pencahayaan buatan menggunakan speedlight dan speedlight. Foto Aditia Noviansyah/kumparanJika kalian memiliki budget terbatas untuk memotret menggunakan lampu studio ini bisa jadi jalan keluarnya. Kita bisa memotret menggunakan speedlight dan trigger untuk menghasilkan efek cahaya yang kita menggunakan pencahayaan speedlight dan wireless flash trigger. Foto Aditia Noviansyah/kumparanPertama-tama, berikut adalah beberapa efek pencahayaan yang wajib light pencahayaan dari arah depanSide light pencahayaan dari arah sampingTop light pencahayaan dari arah atasBottom light pencahayaan dari arah bawahBack light pencahayaan dari arah belakangSpeedlight menggunakan wireless flash trigger. Foto Aditia Noviansyah/kumparanNamun pada artikel kali ini kita tidak akan banyak membahas efek pencahayaan ya, mungkin teman-teman bisa membacanya di tips fotografi di bawah ini. Sekarang kita akan membahas mengenai remote speedlite trigger. kalian bisa menggunakan trigger dengan merk one trigger, yang dijual di salah satu marketplace sekitar Rp untuk dua receiver. Jika kalian beruntung kalian bisa mendapatkan harga promo dengan mendapatkan 2 stand dan 2 payung soft umbrella dengan harga Rp dan umbrella. Foto Shutter StockTrigger tersebut memiliki performa yang bagus. Koneksi remot pada trigger juga memiliki indikator tidak putus-putus. Jarak pemotretannya juga bisa sejauh 20 meter. Kita tinggal mengatur sinyal ke kedua receiver untuk menghubungkan speedlight dengan flash trigger. Foto Aditia Noviansyah/kumparanUntuk pewarta foto atau pemula di bidang fotografi alat seperti ini sangat membantu sekali untuk pekerjaan di lapangan. Tidak menjadi kendala mengenai beban dan volume penyimpanan di dalam tas.
cara menggunakan trigger pada kamera